Sabtu, 12 November 2011

Bandung deatfest #5




Diberitahukan kepada seluruh kawan-kawan bahwa pelaksanaan event BANDUNG
DEATHFEST #5 yang semula
menurut rencana akan
diselenggarakan di PUNSSENKAV Turangga
Bandung akan dipindahkan ke Lap. PUSSENKAV-
PUSDIKKAV Padalarang, Bandung Barat. Hari
pelaksanaan tidak berubah,
yakni 20 NOVEMBER 2011 . Keputusan ini diambil
mengingat beberapa
pertimbangan yang sangat vital
demi kelancaran dan keamanan
penyelenggaraan event
nantinya. Dari estimasi awal bahwa BANDUNG
DEATHFEST #5 diperkirakan
akan dihadiri oleh sekitar
10.000 orang, setelah membaca
situasi diperkirakan angka itu
akan meningkat menjadi sekitar 20.000 orang. Akan sangat
beresiko bagi kawan-kawan
semua jika pelaksanaan tetap
dipaksakan untuk terselenggara
di PUSENKAV TURANGGA . Di venue nanti akan tersedia
berbagai stand makanan di
food area sehingga kawan-
kawan tidak perlu keluar masuk
venue, dan juga stand official
merchandise serta stand hiburan lainnya. Tiket dijual dengan harga : Presale Rp.25.000,- On The spot Rp.35.000,- Presale ticket akan dibuka
mulai hari Senin 17 Oktober
2011 dan ditutup pada tanggal 18 November 2011 . Ticket box resmi, diantaranya : - SAUNG SAUYUNAN
(087822410306) - SERAK Inc (087823016662) - BUNGA STUDIO
(02293072671) - DARK CASTLE
(081214505007) - STREET GRIND SHOP
(087823033583) - PIECES UJUNG BERUNG
(02270999162) - PIECES CIMAHI
(08996808264) - MAJALAYA
UNDERGROUND CORP
(08179232352) - BEDOG CEPOT
(02295220601) - BANDUNG PRIDE
(081220866637) - REMAINS (085793134211) - SURGA DISTRO
(081321415669) Bandung adalah IBUKOTA METAL INDONESIA . Mari kita dukung event ini, karena ini
adalah bukan event BDM semata, ini event kita semua
para METALHEAD BANDUNG. Support 100% !!! Masih mengeluhkan jarak???
Jawabannya menentukan seberapa METAL diri kalian..

Rabu, 02 November 2011

Bandung death fest #3

Bandung Death Fest 3 – Sejarah Death Metal terukir disini

BANDUNG DEATHFEST 3
Sabtu, 9 Agustus 2008
@ Lapangan Bola Yunzipur 09, Ujung Berung, Bandung
Organized by: BANDUNG DEATH METAL SINDIKAT
Tiket Rp.15.000
Special Report & Photos by: METALnino


Foto 6 - forgottenTiba di Bandung, perjalanan dari terminal Leuwi Panjang ke venue di Ujung Berung ternyata juga memang tidaklah dekat, belum lagi ditambah kemacetan lalu lintas di jalan yang dilalui yang tentunya lumayan bikin jenuh karena saya juga sebenarnya sudahlah tidak sabar untuk segera ikut berpesta; …..pesta death metal!
Venue outdoor yang terletak di tempat yang sebenarnya merupakan daerah mess pelatihan dari Korps Brimob Bandung ini terlihat sangat luas. Dan aman pastinya, karena mulai dari pintu masuk arena di terletak di pinggir jalan raya hingga ke dalam venue yang berjarak sekitar 100 meter, termasuk di sekitar panggung pun dijaga banyak Brimob berseragam lengkap dan polisi militer tentunya.
Secara tertib, massa hitam-hitam berbaris rapih dalam antrian pembelian tiket hingga akhirnya mereka semua harus melewati beberapa kali body check oleh panitia acara sebelum akhirnya terbebas untuk menuju bibir panggung yang terposisikan menghadap arah timur matahari. Panggung dibuat cukup megah, dengan dukungan lighting plus screen multi media sebesar 3 x 3 meter yang terpampang di kuping kanan atas panggung. Menurut Man, vocalis JASAD yang juga merupakan orang terpenting dan paling bertanggung jawab untuk event ini, sound system yang disiapkan panitia untuk event BANDUNG DEATHFEST 3 (BDF3) ini adalah sebesar 50.000 watt. Mantab, bos! Setelah tragedi konser BESIDE di Bandung yang menyebabkan 11 orang rekan underground meninggal dunia Februari lalu (plus event yang menampilkan show band Crust/Grind asal Inggris EXTREME NOISE TERROR di Bandung, 28 Juni lalu) , inilah event underground lokal perdana yang kembali diadakan, dan berhasil diadakan setelah banyak perencanaan pembuatan event lokal yang terpaksa kandas di tengah jalan dikarenakan izin dari pihak kepolisian yang terus dipersulit untuk diturunkan. BDF3 must go on, walau khabarnya di tanggal 10 keesokan harinya harus ada pemilihan kepala daerah setempat (PILKADA). Dan satu yang wajib dicatat, event ini dibuat secara urunan dan band lokal yang tampil di sini semua tampil tanpa bayaran. Semuanya diupayakan terutama untuk membangkitkan komunitas death metal lokal. We Salute U !

Foto 4 - BRAIN ASSSesuai rundown, event dimulai tepat pukul 1 siang dengan dibuka oleh band lokal OPIUM yang sama-sama mendapatkan jatah tampil sama dengan band penampil lainnya selama 25 menit. Yes, mereka mengusung death metal,pastinya. EDEN COLLAPSE selanjutnya yang kebagian jatah membantai telinga, disusul dengan band death metal Bandung; EMBALMED (Berpersonilkan ex-member nya NAKED TRUTH). Band ini berformasikan: Idat (Gitar), Ari (Drum), Riki (Bass) dan Sabo (Vocal). Usai EMBALMED, tampil band brutal death generasi baru asal Bandung yang terus terang sempat membuat saya kagum sebelumnya saat menikmati lagu-lagu mereka di my space. Fuckin Incredible! You rulez bro! Dan sekarang ini ternyata saya bisa langsung mengarahkan langsung mata saya kepada live perform mereka. DISINFECTED kebagian melakukan penyiksaan setelah MANNEQUIN dan mengusung 5 buah lagu; “Reek shit on a tomb”,”Melted”,”Aku akan bunuh kamu”,”Master of puppets”(cover lagu milik METALLICA yang dibrutalkan aransemennya) dan lagu pamungkas bertitel “Within’ Subconcious mind”, disusul BLEEDING CORPSE, band brutal death metal tuan rumah yang belum lama ini baru saja menelurkan debut album yang sangat menakjubkan; “Ressurection of Murder”. Nuansa style a-la DISAVOWED langsung menghantam panggung. Brutal as fuck!!! Selain intro, BLEEDING CORPSE juga menyuguhkan 5 lagu dalam set list mereka; “Ressurection of murder”,”bangkai para pendosa”,”Inhuman Treatment”,”Simpuh tubuh terbunuh” dan ditutup oleh lagu pamungkas “Exsecusi mati” yang notabene merupakan lagu baru.
Dan selesai dengan band yang satu ini, panggung kemudian dibuat santai oleh atraksi pencak silat yang berakhir menjelang azan magrib. Penonton akhirnya terlihat mendingin dan sebagian besar diantaranya lebih memilih untuk duduk-duduk santai di pinggiran venue. Sebagian dari mereka terlihat mempersiapkan diri untuk beribadah sholat magrib, dan sebagian lagi malah terlihat asik memanjakan tenggorokan dengan anggur merah, botol-botol vodka dan berbagai penyegar lainnya (Ha ha ha!). Maklum, hari segera gelap; cuaca dingin full hawa pegunungan segera menusuk tulang. Sementara itu sebagian panitia yang beristirahat menjelang magrib, terlihat kompak nongkrong bareng bersama rekan-rekan brimob yang bertugas di venue. Sambil bercanda tawa tentunya! Enjoy!
Selesai break azan magrib, sekitar pukul 18.30 acarapun kembali dilanjutkan, dan kini penonton disuguhkan dengan atraksi tradisional Debus lokal.Berbagai atraksi kejam disuguhkan di sini dan total bikin banyak penontong tercengang-cengang dengan list atraksi pertunjukan yang mendebarkan seperti: menusuk pipi dengan sebilah kawat, memancung perut, mengiris sayur-sayuran di atas perut, merelakan kaki dipaku dengan paku besar setebal 12 inchi, memukulkan kepala dengan potol beer, tidur di atas paku, mengiris lidah dengan silet hingga memakan bara api. Performa tradisional yang sangat menegangkan pastinya! Wuihhhh, cewek loh yang diiiris lidahnya….
Antusiasme penonton mulai terlihat maksimal saat penampilan band technical death metal asal Kediri; KILLHARMONIC unjuk gigi. Sekitar 3000an penonton terlihat mulai merapat ke bibir panggung untuk memberikan support pada band yang dikomandani guitaris handal bernama Innu. Debu di sekitar panggung kembali mengepul, dan tak jarang pula, semburan air deras dari pipa satuan branwir disemprotkan kearah penonton untuk mempersejuk udara (Sekalian memandikan penonton, ha ha ha!). Jumlah yang tak sedikit pula dari para penonton yang telihat asik melakukan stage diving saat band ini tampil. KILLHARMONIC mengusung total 6 lagu dengan durasi per-lagunya yang boleh dibilang cukup panjang; “Seems to means nothing”,”Valey of torture”,”Rotus opus”,”A bloodshed murder”,”Supressed denied controlled” dan “Dark Path”.

Ara cs. dari band death metal jadul NAKED TRUTH ambil alih panggung setelah itu. Cukup lama saya tidak menyimak penampilan band yang kabarnya akan segera merilis album anyar ini. Band dengan suguhan musik death metal yang sangat kental. Dengan formasi terbarunya; Ara (Vocal), Amet (Gitar), John (Bass), Ronie (Drumer muda belia yang baru aja masuk kelas 3 SMP), NAKED TRUTH mengusung 4 buah lagu malam ini; “Lumpur”,”Killing fields”,”Tikam dari belakang” dan ditutup lagu “Broken minds”. Amazing! Sayang, double pedal nya sempat bermasalah dan copot-copot terus nih keliatannya.

Jawara-jawara death metal dari kota Cepu; BRAIN ASS tampil selanjutnya, dengan mengusung brutal death metal. Sebanyak 6 lagu disuguhkan band ini dengan penampilan share dengan 2 orang vocalis; Gistri dan Arief. Mereka berbagi masing-masing 3 buah lagu. Band ini terlihat sangat kejam dan sadis saat meng-cover lagu “Liege of inveracity” nya SUFFOCATION dan “Gorging on Mucus”nya PYAEMIA. Tapi, lagu-lagu karya mereka yang disuguhkan di sini juga tidak kalah dasyat. Sebutlah macam: “Surga hitam”, “Jerat bungkam bunuh”, “Perang jiwa” dan “Kitab dusta dari surga”.

Selesai BRAIN ASS, kini giliran INTERMENT PAGANISM, band death metal Bandung yang namanya bagi saya masih sangat asing. Dengan personil band yang terlihat masih muda belia, band ini memberikan suguhan musik yang terus terang membuat saya mengacungkan 2 jempol dalam hati. Luar biasa! Band ini menyuguhkan musik death metal groove yang (juga) memaksa saya untuk meng-angguk -anggukan kepala! Benar-benar mengingatkan saya pada INTERNAL BLEEDING, jagoan groovy death metal asal USA. Band ini mengusung 3 buah lagu sendiri berjudul: “Mutilasi”,”Darah tanpa luka” dan “Aborsi”. Dan kelar INTERMENT PAGANISM, panggung lalu dibuat brutal oleh UNDERGOD.
Dengan jadwal waktu pengadaan event yang kian mepet untuk segera diakhiri, akhirnya FORGOTTEN tampil selanjutnya dengan membawakan hanya 2 buah lagu andalan “Tiga angka enam” dari album penuh konroversi; “Tiga Angka Enam”, juga lagu “Hidup adalah kutukan”. Saya sendiri sempat kaget saat tiba-tiba saja Adi Gembel cs. dari FORGOTTEN mengakhiri show mereka hanya dengan 2 buah lagu. (I need more songs, bro! Come on!). One more thing, FORGOTTEN malam ini memperkenalkan gitaris barunya; Gan Gan sebagai guitaris ke-2 pendukung Toteng.

Band death metal dengan style vocal deep guttural; CRANIAL tampil selanjutnya dan mereka menyuguhkan 3 buah lagu dengan style a-la DEVOURMENT. Edan! DEPRAVITY kemudian hadir membantai telinga dengan 3 nomor brutal termasuk cover song lawas milik TERRORIZER ”Fear of napalm”. Sang vokalis malah sempat ikutan terjun ke arena mosh pit saat menembangkan lagu ini.

Waktu telah menunjukkan pukul 11 malam, dan udara dingin yang menusuk hadir mengiringi penampilan band brutal death metal pamungkas yang paling dinanti-nantikan pada malam hari ini. Siapa lagi kalau bukan JASAD. Setelah sedikit ber-orasi di hadapan para pendukungnya; Man cs. segera membabi buta membantai panggung dengan musik-musik brutal death metal yang mereka suguhkan untuk menghajar gendang telinga kita semua. Hell yeah! Penonton sangat terlihat maksimal dalam memberikan dukungan pada aksi band yang berformasikan: Man (Vocal), Ferly (Gitar), Yuli (Bass) dan Dani (Drums) ini. Sebagian besar penonton terlihat sangat bersemangat ikut bernyanyi saat JASAD membawakan lagu-lagu handalnya seperti: “Jemput ajal cari mati” atau juga “getih jang getih”. Dan akhirnya tepat pukul 23.15, JASAD menyudahi show nya, dan berakhirlah event BDF3 ini. Dan secara tertib, semua penonton akhirnya segera angkat kaki meninggalkan venue. Saya angkat kaki setengah jam setelah itu, dengan sepatu boots saya yang lumayan berlumuran tanah dan debu. Sampai-sampai, boots saya jadi berubah warnanya. Hahahahaha! Secara total, event BDF3 ini berjalan dengan sukses, walau 2 band dalam pamplet yang tertera namanya terpaksa harus urung tampil; PROSATANICA (Jakarta) dan NOISE DAMAGE. Sampai jumpa di event BANDUNG DEATH FEST selanjutnya, tahun depan! VIVA LA DEATH FUCKIN’ METAL !!!

Berikut adalah beberapa komentar rekan-rekan yang tampil sebagai band pendukung acara dan juga mereka yang ikut menyaksikan event Bandung Death Fest 3:

- Daniel ABOLISH CONCEPTION (Jakarta)
“Amazing, sebuah acara murni death metal bisa di tonton sampai hampir 5000 orang, tempatnya asik , ambuk bebas ga perlu liat kiri kanan, tapi sayang soundnya kurang kick ass.

- Asep DISTRUST (Jakarta)
“Bandung Death Fest…sebuah festival yang cukup merobek gendang telinga di tahun 2008 ini,dengan menyajikan band-band yang berkualitas, dan semoga festival yang di adakan pada tiap tahunnya ini semakin mengutamakan kualitas dan komposisi musikalitasnya! Hail to blast…death metal never die!!!”

- Betty (Bandung)
“Gilaaa…. seru banget buat pecinta death metal! Acaranya keren ; dengan tempat yang luas dan keamanan yang cukup lumayan “wah”.. apalagi ditambah band luar Bandung yaitu Killharmonic dan Brain Ass.. Menambah seru dan menggila pada malam itu.. Dengan adanya acara ini cukup untuk memuaskan para penikmat musik death metal”

- Ipung MORBUS CORPSE (Bandung)
“Salut, event seperti ini akan terus menghidupkan scene death metal khususnya, termasuk scene local underground Bandung secara global”

- KILLHARMONIC (Kediri)
“Awalnya kami ditelpon oleh Man Jasad dan ditawarin main di sini. Kami seneng banget. Sebuah kehormatan bagi kami untuk mewakili band death metal dari Jawa Timur, karena sebelumnya Keramat juga dijadwalkan main tapi ternyata batal. Bandung Death Fest merupakan event paling brutal saat ini. Menampilkan kesemua band yang sangat berbahaya dan wajib diwaspadai. Di sini kami senang bisa ketemu para dedengkot Death Metal Bandung beserta generasi barunya, penonton yang panas dan cadas dengan pengawalan bapak-bapak tentara yang turut serta menikmati suguhan yang memekakkan telinga, juga selingan atraksi debus yang membuat saya ngeri dan merinding melihatnya. Semua band bermain all out, meski ada sedikit trouble mengganggu. Thanks buat semua yang telah mendukung event ini. Can’t wait for the next Bandung Death Fest!”

- Mia (Bandung)
“Bandung Death Fest 3 seru tapi masih seruan yang ke-1 dan ke-2…Gak tau kenapa.; gak tahu juga gara-gara pengaruh outdoor..! Kecewa Forgotten cuman bisa main 2 lagu gara-gara keterbatasan waktu. Banyak temen-teman yang sudah kangen banget lihat Forgotten. Untung 3 angka enam dibawain…puas deh gw ahahhaha! Tapi jujur kemaren di lapangan jipur sana gw pribadi ngerasa aman banget sama pengamannanya…walaupun pas mau sholat ngantrinya sampai ke Arab”

- Jhon NAKED TRUTH (Bandung)
“Yang jelas.bangga with my band, introspeksi sama band lain, kagum, Dan bisa ber-experesi bareng band luar kota. Jujur kita masih belajar karena saya pribadi memang baru gabung dengan Naked Truth. Saya bangga, kagum, mengharukan, mengasyikan , bisa belajar penuh dengan band-band senior yang lain Saya pribadi.nge-fans banget sama Killharmonic. Sebelum masuk Naked Truth saya sering lihat mereka pas manggung di Bandung….eh kemarin
sepanggung…seneng banget!”

- Alvie (Bekasi)
“Acaranya keren banget. Dijamin bisa bikin persepsi kalo metal bukan sekedar musik gedumbrangan. Bikin penonton yang dating bisa lebih dari 3000an.Sangat spektakuler buat saya. Semoga acara ini benar-benar rutin diadakan dan terus konsisten”

- Uziew Popo : Koordinator ticketing / bendahara Bandung Deathfest 3
“Dari angka penjualan tiket, biasanya kami hanya punya target 2000 sampe 3000 ticket terjual, tapi kali ini kami punya target 6000 ticket dan kami menyiapkan sejumlah itu. Meskipun ternyata tidak terjual semua karena banyak celah untuk menerobos masuk gratis, tapi yang penting biaya produksi dan hutang tertutupi. Itu saja sudah membuat
kami merasa tenang. Hingga jam 4 sore penjualan ticket belum mencapai angka 1000 dan sempat membuat panitia menjadi was-was. Namun kejadiannya hamper sama dengan Bandung Berisik, dimana selepas jam 4 sore penonton membludak. Penjualan ticket terjual tidak henti-henti hingga pukul 21.30. Sebenernya panitia tidak terlalu
muluk-muluk dalam mencari keuntungan dari acara ini. Dengan hutang tertutupi aja kita sudah bersyukur banget. 2 Hari setelah hari H semua hutang sudah selesai dilunasi”

- Man Jasad : Vocalis Jasad/Ketua Panitia Bandung Deathfest 3
“THE BIGGEST DEATH METAL FESTIVAL ON EARTH”! Sebenarnya menurut saya yang datang 10.000 orang lebih. Karena venue yang lokasinya terlalu terbuka, banyak penonton tanpa tiket yang lolos masuk lewat jalan-jalan sawah, dll karena memang banyak tempat yang ‘bolong’. Tapi tidak masalah buat kami. Di area parkir ada sekitar 4000 motor lebih. Kami juga sangat menghaturkan terima kasih yang sebesar besarnya untuk semuanya yang telah dating ke acara ini. Kalian telah membuat sejarah!”

Undergod

Undergod berdiri pada tahun 2004 dengan personil said (lead gitar), abaz (bass), q-noy (vocal), dan uti (drum). Album perdana kami"cai kawantun" akan dirilis pada akhir tahun 2009 dibawah pieces records, Amin. Lyric - lyric lagu kami banyak terinpirasi oleh bobodoran kang ibing. Oleh karena itu kami sangat berterimakaish banyak kepada beliau yang telah membuat vocalis kami rawat inap di Rumah Sakit Jiwa selama 30 hari (30 Malaikat sakit). Agustus 2008 kami sempat mengikuti "Bandung Deat Fest 3" yang dilaksanakan di lapangan bola zon zipur9 dengan kapasitas penonton yang hadir saat itu +/- 3000 penonton Band kami pun telah masuk ke dalam beberapa kompilasi album seperti; Brutally sickness, PADIGA Compilation, dsb.

Alat musik karinding

Karinding, Alat Musik Karuhun Nan Unik

BILA dilihat dari segi popularitasnya, mungkin hanya sedikit dari kita yang mengenal keberadaan alat musik karinding. Padahal, alat musik ini diprediksi sebagai salah satu jenis instrumen tertua yang merupakan warisan dari peradaban kuno.
Tempaan perjalanan sejarah yang sangat panjang tersebut temyata tidak menjadikan eksistensinya makin dikenal masyarakat Terlebih, alat musik karinding sempat dianggap musik komunis, karena kerap dimainkan anggota Lekra, lembaga kebudayaan yang diprediksi bentukan Partai Komunis Indonesia (PKT). Akibatnya, pada masa Orde Baru popularitas alat musik ini makin tenggelam dan dilarang dimainkan.
"Terlepas dari masalah politik itu, mungkin generasi sebelum kita juga tidak berani mengeksplorasi alat musik karinding," kata Man Jasad (32), salah seorang seniman Sunda yang mencoba mengangkat kembali popularitas alat musik tersebut, saat ditemui di Common Room, Kamis (24/6).Bentuk dari alat musik ini cukup sederhana. Ukuran standar karinding hanya sepanjang sekitar 10 sentimeter dengan lebar 2 sentimeter. Semula alatmusik ini dibuat dari pelepah kawung. Namun, karena sulitnya menemukan pelepah kawung, saat ini para seniman memodifikasi pembuatan alat musik karinding menggunakan bahan baku dari batang bambu.
Menurut Man, untuk memainkan alat musik ini cukup mudah. Karinding dimainkan dengan cara ditempelkan di mulut, lalu ditabuh (dipukul) salah satu ujungnya dengan menggunakan telunjuk. Getaran antara karinding dan mulut tersebutlah yang dapat menghasilkan irama yang unik dan menarik.Alat musik karinding dapatdipadukan dengan berbagai jenis alat musik lain, seperti lem-pung, suling, toleat, bahkan koto (alat musik Jepang). Tidak hanya itu, dari beberapa eksplorasi yang pernah dilakukan, terbukti pula bahwa karinding dapat dikolaborasikan dengan beberapa band modern, seperti dengan grup band Burger Kill, beberapa waktu yang lalu.

Lebih lanjut Man mengatakan, banyak alat musik yang hampir serupa dengan karinding di daerah lain, seperti genggong di Bali, rinding di Jawa Tengah bahkan dari luar negeri seperti alat musik jeusharp dari Tibet. "Akan tetapi, belum adasejarah tertulis dari naskah kuno yang saya temukan. Hanya berupa cerita lisan dari beberapa orang tua," ucapnya.
Perlu pengembangan
Untuk dapat memopulerkan kembali alat musik karinding di tengah derasnya arus globalisasi bukanlah suatu perkara yang mudah. Pasalnya, hingga saat ini apresiasi masyarakat terhadap perkembangan seni dan budaya masih sangat minim, terlebih pada seni tradisional.
Untuk menyiasatinya, sejak 2008, Man Jasad bersama beberapa rekan seniman lainnya mencoba mengembangkan alat musik karinding ini sesuai dengan kondisi zaman. "Buat pengembangannya, yang terpenting adalah pengemasan komposisi musik agar bisa diterima oleh anak muda zaman sekarang. Jadi, intinya dikemas dengan gaya kekinian, dari mulai penyajian sampai performanya," tuturnya.Pengembangan musik karin- ding tersebut temyata cukup membuahkan hasil.
Hingga saat ini, telah banyak terbentuk grup karinding di berbagai tempat. Di Cicalengka misalnya, terdapat grup Markipat Karinding yang memainkan alat musik tersebut dengan menggunakan gaya vokal khas aliran death metal. Selain itu, dalam beberapa pergelaran seni juga kerap ditemukan pemaduan karinding dalam pembacaan puisi.Tidak hanya terbatas sampai disitu. Bila kita perhatikan, di beberapa pertunjukan musik metal maupun underground di Kota Bandung, saat ini tidak jarang diselipkan unsur budaya tradisional di sela-sela acaranya. "Kebetulan saya sendiri sudah belasan tahun berkecimpung di dunia musik metal. Jadi target utama saya awalnya kepada anak muda yang suka musik metal," ucap Man.
Walaupun perkembangan alat musik karinding saat ini mulai diterima oleh kalangan muda, Man mengaku sempat menuai kritik dari beberapa kokolot (senior) seni Sunda, karena cara penyajiannya dianggap tidak sesuai dengan tradisi lama. "Akan tetapi, menurut saya pribadi, budaya itu merupakan suatu produk manusia. Jadi, sah-sah saja untuk mengembangkannya sesuai dengan kondisi kekinian. Lagi pula kita belum punya referensi berupa audio yang sudah baku," kata Man. "Sekarang mah, yang paling penting bagaimana caranya agar tradisi kita bisa berkontribusi aktif di Jawa Barat khususnya, umumnya di Indonesia dan lebih jauh lagi secara global," katanya. (Albian-syah)***

Rabu, 12 Oktober 2011

Jasad cari DRUMER baru !

AKIBAT KECELAKAAN YANG MENIMPANYA MEI LALU, DANI PAPAP TERPAKSA UNDUR DIRI DARI JASAD. KINI JASAD MEMBUKA AUDISI PENGGANTI PAPAP.

KABAR menyesakkan berhembus dari Jasad. Pionir deathmetal asal Ujungberung ini resmi tak lagi ditukangi Dani Papap di belakang set drum. Sang drumer terpaksa mengundurkan diri dari band yang turut dibesarkan dan membesarkan namanya itu lantaran harus menjalani terapi medis.
Seperti diketahui, Dani mengalami kecelakaan yang cukup parah pada Mei lalu. Sejak saat itu, ia tak bisa lagi aktif secara intens menopang Jasad. Dalam beberapa kesempatan manggung, posisinya digantikan Abas dari Undergod.
Namun, Jasad akhirnya harus mengambil langkah yang lebih solutif untuk mengatasi masalah tersebut. Sebab, secara medis Dani harus menjalani terapi yang lebih intensif guna mengembalikan kesehatannya secara total. “Karena itu kita membuka audisi untuk prosisi drum,” tutur Man Jasad saat dihubungi Senin (8/8) pagi.
Karena diburu setumpuk jadwal selepas bulan puasa, Man menegaskan, proses audisi tidak akan dilakukan terlalu lama. Hanya kurang dari sepekan. “Tepatnya kita buka audisi mulai Senin (8/8) sampai Jumat (12/8),” tambah Man.
Bagi siapa pun yang tertarik, dipersilakan langsung datang ke Studio Extend yang beralamat di Jalan Neglamanah No. 21, Kompleks Neglasari, Ujungberung atau di belakang Polres Ujungberung. Untuk informasi bisa menghubungi nomor 022 7805054.
Man menegaskan, drumer yang terpilih bukan sekadar untuk jadi auditional player. Melainkan bakal diproyeksikan jadi drumer tetap Jasad.

Sabtu, 01 Oktober 2011

Death Metal


Cimahi BEGETAR #5





CIMAHI BERGETAR 5

minggu 11 september 2011 yon armed 4
SERDADU PERANG :


SPECIAL PERFORMANCE WITH :
*JASAD
*SIKSA KUBUR
*DISINFECTED
*BLEEDING CORPSE
*TURTLES JR
*GODLESS SYMPTOMS
*UNDERGOD
*TCUKIMAY
*OUTRIGHT
*DESTROYER
*MHYTOS
*GENITAL
*ZANKRONX
*NECRO GRIND
*MHADESU
*SICKMAN FROM EGYPT
*SIMULASI TEMPUR
*X-TAB
*DEAD CITY
*BEDAH OTAK
*GAZA
*BLOOD SUCK

PRE-SALE TIKET IDR.17.000
ON THE SPOT IDR.25.000

PRE-SALE TIKET ( .L.I.M.I.T.E.D.)
BISA DIDAPATKAN MULAI HARI SENIN, 11 JULI 2011, AVAILABLE AT :
CIMAHI AREA
*POJOK RIOT CREW
JL.POJOK UTARA II NO.56 CIMAHI, CP.085722758666 / 022-92401074
*BGZ TEENAGE
STREET ALUN-ALUN CIMAHI, CP.085860858066
*AESTHETICS DISTRO
JL.KOLONEL MASTURI 182-C CIMAHI, CP.022-93481696
BANDUNG AREA
*PIECES SERAK
JL.CIHAMPELAS NO.186 BANDUNG, CP.085860812666
*DARK CASTLE
PARAHYANGAN PLAZA LT.3 BANDUNG, CP.081214505007
*ROCK N REBEL
PARAHYANGAN PLAZA LT.2 BANDUNG, CP.022-91827450